Seindah surga. Itulah kesan pertama ketika perahu kecil yang tumpangi mulai mendekati Pulau Cemara Besar. Langit biru yang cerah, perahu-perahu nelayan yang sesekali berpapasan, serta jernihnya air laut dengan gradasi warna ungu dan biru muda tak henti mengundang decak kagum. Pulau kecil yang dibingkai pantai berpasir putih dengan latar belakang hutan cemara begitu kontras dengan warna biru laut di sekelilingnya.
Bagian laut berwarna biru muda tak begitu dalam sehingga cocok sebagai tempat untuk sekedar main air atau belajar berenang. Dasarnya berupa pasir putih yang lembut, terlihat jelas dari atas perahu. Beberapa kelompok ikan kecil sesekali melintas.
Pantai di belakang pulau sangat berbahaya karena banyak terdapat ikan pari, disini diharapkan pengunjung mengunakan alas kaki untuk menuju pulau. Jika air laut sedang surut, akan muncul hamparan pasir putih panjang dan luas yang menjorok dari pulau ke laut, hamparan pasir menjorok inilah yang menjadi daya tarik terbesar pulau ini dan sangat bagus untuk spot berfoto ria.
Pulau Cemara Besar ini tidak berpenghuni, Pasir putih yang sangat lembut terhampar di sepanjang garis pantainya. dipenuhi dengan pohon cemara serta keadaannya masih alami. Kicau merdu burung seolah memanggil untuk menjelajahi hutan perawan ini.Tidak terdapat dermaga kayu disini jadi untuk berlabuh dipulau ini kapal harus menambatkan tali ke batu karang atau bersandar ke pasir.
Berenang ke perbatasan perairan yang berwarna keunguan, tanda kedalaman semakin bertambah, keindahan terumbu karang berbagai bentuk dan warna mulai menyapa.
Di tengah taman terumbu karang ini, kerapu kuning berbintik hitam, gerombolan ikan kecil cantik berwarna hitam dan hijau kebiruan, serta berbagai jenis ikan lainnya terlihat berenang ke sana kemari. Tengah asyik mengagumi keindahan taman laut luar biasa ini, mendadak muncul seekor ikan buntal. Wah, kaget juga melihat jenis ikan dari keluarga Tetraodontidae ini.
Daratan Pulau Cemara Besar tidak kalah cantik dengan keindahan surga bawah lautnya. Perairan dangkal tidak memungkinkan perahu untuk merapat sehingga satu-satunya cara adalah berjalan kaki untuk mencapai pantai. pasir putih yang menjorok ke laut menjadi tempat yang tepat untuk sunbathing dan menikmati keheningan alam yang begitu menenangkan.
{ 0 komentar... read them below or add one }
Posting Komentar